Minggu, 25 Desember 2011

Pesona Peninggalan Kerajaan Saba' Di Yaman

                  Dalam Al Quran ,banyak sejarah penting yang dikisahkan .Tak sedikit yang menginspirasi kemajuan masa kini dan mempersembahkan peninggalan yang mempesona.Salah satunya adalah pusat peradapan Kerjaan Saba' yang masih dapat dikenali.Bagaimana keadaannya saat ini?
                  Sesungguhnya bagi kerajaan Saba' ada tanda [kekuasaan Alloh] di tempat kediaman mereka,yaitu dua buah kebun di sebelah kanan dan kiri,[kepada mereka dikatakan]:"Makanlah olehmu dari rezeki yang [dianugerahkan] Tuhanmu dan bersyukurlah kamu kepada-Nya.[Negerimu] adalah negri yang baik dan [Tuhanmu]3adalah Tuhan yang Maha Pengampun".Tetapi mereka berpaling,maka Kami datangkan kepada mereka banjir yang besar dan Kami ganti kebun-kebun mereka dengan dua kebun yang ditumbuhi [pohon-pohon] yang berbuah pahit,pohon Astl dan sedikit ddari pohon Sidrr."{QS.Saba' 34:15-16}.
                   Itulah cara Al Quran mengabadikan kisah kerrajaan Saba'.Kerajaan yang tersohor dengan Ratu Balqis itu kini meninggalkan arsitektur yang mempesona.Michdarul Chair El-Sharafy,seorang mahasiswa Indonesia yang sedang bellajar di Fakultas Syariah dan Hukum pada Universiitas Al-Ahgaff,Yaman,menceritakannya khusus untuk pembaca Aula.
                    Terletak di Kota Ma'rib.
                    Pusat peradaban Kerajaan Saba' kini dikenal dengan nama Kota Ma'rib,Yaman.Sebuah kota yang berada di 120 km atau sekitar dua setengah jam perjalanan dari Sana'a,ibu kota negara Yaman.SSebagaimana ditekankan dalam ayat-ayat di atas ,kerjjaan Saba' hidup di suatu daerah yang diberkahi dengan kebun-kebun anggur yang subur dan luuar biasa indah.Karena terletak di jalur perdagangan,negeri Saba' memiliki standar kehidupan yang sangat tinggi dan menjadi salah satu kota yang diskai masa itu.
                     Saking besarnya kekuasaan kerajaan ini ,para sejarawan menyimpulkan bahwa luas daerah wilayahnya melebihi luas wilayah Yaman sekarang.Banyak ahli yang menyebutkan bahwa Habasyah yang sekarang dikenal dengan Etiopia dahulunya masuk wilayah imperium kerajaan Saba'.Masa keberadaan peradaban kerajaan Saba' banyak diperbincangkkan.Mereka mulai mencatat laporan pemerintahannya sekitar 600 SM.Karena itulah tidak terdapat catatan tentang mereka sebelum tahun tersebut.
                     Sumbeq tertua yang menyebutkan tentang kerrajaan Saba'adalah catatan perang tahunan yang berasal dari masa Raja Asiria Sargon II [722-705 SM].Kala mencatat bangsa-bangsa yang menyetorkan pajak kepadanya,Sarrgon juga menyyebuutkan Raja Saba' Yith'i-Amara [It'Amara].Catatan ini merupakan sumber tertulis tertua yang memberikan informasi tentang peradaban kerrajaan Saba'.Namun,tidak terlalu tepat untuk menarik kesimpulan bahwa kebudayaan Saba' dibangun sekitar 700 SM hanya berdasarkan data ini ,karena sangat mungkin kerajaan Saba' telah ada lama sebelum tercatt dalam catatan tertulis.Artinya ,sejarah Saba' mungkin lebih dari waktu di atas.
                     Memang ,dalam prrasasti Ard-Nannar,salah satu raja terakhir dari negara Ur,acapkali menggunakan kata "Sabum" yang diperkirakan berarti 'Negeri Saba'",sebagaimana yang tercantum dalam situs;Encyclopedia of Islam;Islamic World,History,Geography,Ethnography,dan Bibiliogrphy Dictionary,Vol.10halaman 268.Jika kata ini benar -benar berarti Saba',maka ini berarti sejarah Saba' mundur sampai ejauh 2500 SM.
                      Masyhur dan makmur.
                      Namun terlepas dari hal tersebut,Keeraajaan Saba' telah menjadi mayhur karena adanya dua faktor penting yaitu:
1.Ratu Saba' Balqis.
          Kerajaan Saba' telah diperintah oleh seorang rratunya yang terkenal bernama Ratu Balqis.Balqis menjadi orang ketujuh belas yang memerintah kerajaan Saba'.Yang memerintah sebelumnya adallah ayahnya,Raja Hadhad Bin Syarhabil.Para sejjarawan berasumsi bahwa Balqis menaiki tahta mengantiakn ayahnya disebabkan tidak adanya anak putra yang dilahirkan untuk menggantikannya.
           Dalam masa pemerintahannya sebagai kepala kerajaan ,Balqis banyak menerima cobaan dan ujian berat.Semua itu kelak membuktikan kepiawaiannya sebagai ratuu yang berhak dan berkompeten untuk memimmpin kaum dan rakyatnya.pada awal ddiangkatnya sebagai ratu,para ahli dan pembesar kaumnya mengingkari kepemimpinan seorang wanita.Belum lagi hasrat yang dipendam oleh raja-raja di sekitar Saba' untuk menaklukan dan menguasai kerajjaan ini.Salah satunya adalah Raja 'Amr bim Abrahah yang dijuluki dengan Dzul Adza'ar.
            Maka datanglah Dzul Adz'ar dengan segenap bala ttentaranya untuk menaklukan Kerajaan Saba' dan menawan Ratunya.Namun berkat kelihaian dan pengawasan yang tajam yang dimiliki Balqis ,dia berhasil lolos dan kabur.Dzul Adz'ar tewas dengan gorokan di lehernya .Dan semenjak itu Balqis memerintah kaumnya dengan penuh hikmah,adil dan bijaksana.Dalam kekuasaannya ,Saba' merraih kegemilangan.Salah satu capaian yang diukir oleh Balqis adalah direnovasinya bendungan yang terkenal bernama Sad Ma'rib [bendungan Ma'rib].Nama kerajjaan ini menjadi terkenal di kawasan Arabia dan sebagian Eropa.
            Dalam sejarah Yunani kuno disebutkan bahwa pada zamannya terjadi transaksi perdagangan diantara tajir-tajir Saba' dan Yunani.Bahkan para pedagang Yunani yang telah mengunjungi Kerajaan Saba' mnyebutkan bahwa masyyarakatt Saba' meruupakan masyarakat yang berperaban maju di era itu.Ceritannya selallu di kaiitkan dengan dengan Nabi Alloh Sulaiman dan burung Hud Hud telah disebut dalam Al Quran.Namu banyak diantara ahli tafsiir yang mengatakan bahwa nama teersebut masuk ke kalangan umat Islam dengan media Istriliyyat ,dongeng turun temurun orng Israel yang mereka akui bersumber dari kitab Taurot.
             Diantara kesan peninggalan Ratu Balqis ialah ttapak kuil [tample of the moon] karena penyembahannya kepada Tuhan Bulan [Almaqah] dan tapak istana Ratu Balqis.Proses penggalian oleh ahli arkeologi masih diteruskan dan baranng-barang purba yang dijumpai telah dipamerkan di museum Negara Yaman di Sana'a.
2.Bendungan Ma'rib.
             Ma'rib yang sangat makmur berkat letak geografisnya sangat diuntungkan dengan keberadaan sungai Adhanah.Titik di mana sungai sampai mencapai bukit Balaq sanngatt tepat untuk membangun sebuah bendungan di sana,dengan memanfaatkan keadaan ini ,Kerajaan Saba' membangun sebuah bendubgan di sana,ketika pertama kali peradaban mereka berdiri,dan memulai sistem pengairan mereka.Mereka benar-benar mencapai tingkat kemakmuuran yang sangat tinggi.
              Menurut Hommel dalam bukunya "Exploration in Bible Lands",menyatakan bahwa penuliis Yunani Pliny telah mengunjungi daerah ini dan sangat memujinya  ,juga menyebutkan betapa hijaunya kawasan ini.Bendungan Ma'rib tingginya 16 meter,lebarnya 60 meter dan panjangnya 620 meter .Berdasarkan perhitungan ,total wilayah yang dapat diairi oleh bendungan ini adalah 9.600 hektar,dengan 5.300 hektar termasuk dataran bagian selatan dan sisanya termasuk dataran sebelah barat.Dua dataran ini disebutkan sebagi "Ma'rib dan dua dataran"dalam prasasti Saba'.[Bersambung]  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar